Sabtu, 30 Juli 2011

Tip Napas Segar Selama Puasa

• Hindari makanan yang dapat meninggalkan bau tak sedap di mulut, seperti bawang mentah, petai, durian, jengkol, dan telur.
• Saat sahur, banyaklah minum air putih dan mengonsumsi makanan yang mengandung banyak serat, seperti buah dan sayur, karena dapat berfungsi sebagai pembersih mulut dan perut. Kondisi perut yang tidak sehat akan menimbulkan gas yang memicu timbulnya bau mulut.
• Menggosok gigi dan permukaan lidah secara rutin dua kali sehari setelah makan sahur dan malam sebelum tidur.
• Karena berkurangnya produksi air liur selama puasa, pasta gigi biasa tidak cukup untuk menjaga kesegaran gigi dan mulut. Oleh karena itu, gunakanlah pasta gigi yang mengandung mouthwash gel untuk membantu melawan bakteri penyebab bau mulut.

Tips Berbuka Puasa Sehat

• Agar kesehatan gigi dan mulut terjaga serta terhindar dari keluhan bau mulut, hindari makanan/ minuman yang dapat menstimulasi timbulnya bau mulut
• Selama bulan puasa, sebaiknya kita tidak melebihkan konsumsi gula karena dapat menjadi pencetus timbulnya masalah seperti gigi berlubang, gangguan pada jaringan lunak karena materi sisa makanan yang dapat menempel pada mukosa rongga mulut. Makanan manis juga merupakan makanan bagi bakteri penyebab bau mulut
• Pilih buah-buahan berserat, sehingga selama berpuasa tidak timbul gangguan bau mulut
• Jika gangguan tetap timbul setelah semua diupayakan, hendaknya konsultasikan kemungkinan penyebab lainnya seperti gangguan pencernaan atau lambung dengan dokter

Tips Sahur Sehat

• Agar kesehatan gigi dan mulut terjaga serta terhindar dari keluhan bau mulut, hindari makanan/ minuman yang dapat menstimulasi timbulnya bau mulut
• Pilih makanan yang tinggi serat seperti buah-buahan segar seperti apel, nenas, pir, jeruk
• Setelah sahur, sikat gigi dan berkumurlah dengan antiseptik bersifat alamiah, karena bahan alami dapat mempertahankan bakteri yang memang dibutuhkan untuk pencernaan dalam rongga mulut

Sabtu, 16 Juli 2011

Berbagai Resep Cantik yang Tersedia di Dapur Anda

Tak suka masak dan jarang ke dapur? Mungkin setelah Anda membaca tulisan ini, Anda akan berubah pikiran. Pasalnya, banyak benda di dapur Anda yang ternyata bisa membuat kita cantik. Apa saja?


1. Timun
Sari timun sangat baik untuk dijadikan toner bagi Anda yang memiliki kulit berminyak. Atau, campurkan dengan susu, dan jadikan pembersih wajah.

2. Madu
Selain bisa membunuh kuman, madu juga bisa kita campur dengan lotion atau sabun cair untuk membuat kulit jadi ekstrahalus. Campurkan madu dengan susu, jadilah lotion yang akan membuat kulit kita bercahaya.

3. Kol
Bingung dengan jerawat yang selalu saja muncul di wajah? Main saja ke dapur, ambil kol, haluskan, dan jadikan masker pada bagian yang berjerawat. Kandungan asam amino dan vitamin C-nya bisa membantu mengusir jerawat.

4. Bawang putih
Haluskan bawang putih, oleskan sarinya ke wajah selama 5 menit, dan wajah yang berjerawat takkan lagi jadi masalah. Tapi ingat, jangan cukup diamkan 5 menit saja di wajah, karena bila terlalu lama, wajah akan terasa panas,

5. Lemon dan putih telur
Campurkan dua bahan ini dan jadikan masker wajah. Lemon baik untuk Anda yang memiliki kulit berminyak, dan putih telur berfungsi mengencangkan kulit dan mengecilkan pori-pori.

6. Wortel
Jika kulit Anda "dihiasi" noda dan flek-flek hitam, gunakan wortel untuk mengatasinya. Haluskan wortel dan oleskan pada bagian kulit yang berbercak.

Ingin Senyuman Sempurna? Ini Triknya...

Ingin Senyuman Sempurna? Ini Triknya...
INILAH.COM,Jakarta - Senyum yang sempurna bisa membuat seseorang terlihat lebih menarik, merasa percaya diri bahkan membuat orang lain ikut tersenyum.

Namun, senyuman indah seseorang sangat erat kaitannya dengan kesehatan seputar mulut dan gigi. Nah, bagaimana agar kita senantiasa bisa tersenyum bebas tanpa khawatir ? Yuks, simak tips berikut...

Minum teh dan air putih

Penelitian telah menunjukkan bahwa teh hitam dapat membersihkan mulut Anda dari bakteri penyebab plak gigi. Dan, air putih akan membilas dan menyingkirkan bakteri dan partikel makanan yang akhirnya dapat berubah menjadi plak.

Asup banyak kalsium

Minum susu akan membangun tulang dan gigi yang kuat. Adapun kekurangan kalsium akan meningkatkan risiko kerusakan gigi dan gigi berlubang.

Hindari permen dan soda

Gula dan asam merupakan dua zat berbahaya bagi gigi. Anda tidak harus benar-benar menghindarinya, tetapi makanlah secukupnya dan jangan lupa menggosok gigi setelahnya.
Konsumsi vitamin C

Jeruk atau buah dan makanan lain yang tinggi vitamin C membantu melindungi mulut dari berbagai infeksi. Asuplah vitamin C lebih banyak sehingga mengurangi risiko Anda mengalami gingivitis.

Rajin makan buah dan sayuran

Buah dan sayuran membantu menyingkirkan bakteri dari gigi dan mengunyahnya meningkatkan produksi bakteri sehingga menetralkan air liur. [mor]

Selasa, 12 Juli 2011

Bagaimana Memelihara Kawat Gigi?

Kawat gigi mempermudah terkumpulnya sisa makanan dan plak gigi, terutama di sekitar alat yang ditempel pada permukaan gigi. Namun, jika dirawat dengan baik, kerusakan gigi maupun penyakit periodontal dapat dihindari.

Penting! Melakukan pengontrolan plak gigi setiap harinya. Cara pengontrolan sebagai berikut:
• Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat lembut, sebaiknya gunakan sikat gigi khusus untuk ortodontik untuk menyikat gigi beserta kawat
• Flossing pada gigi dengan kawat akan memakan waktu lebih lama dari biasa. Gunakan dental floss yang mudah digunakan sehingga lebih efektif dan efisien.
• Sikat gigi untuk celah/sela-sela gigi sangat baik untuk membersihkan areal antara gigi dengan kawat. Sehingga plak dan bau yang dihasilkan dapat dihindari.
• Irigasi rongga mulut dapat digunakan untuk mempermudah dalam membersihkan gigi dengan menyikat maupun flossing. Kumur dengan obat yang mengandung fluoride dapat mencegah terjadinya karies gigi.
• Hindari mengkonsumsi makanan keras. Ini untuk mencegah bengkok/patahnya kawat atau lepasnya bracket.
• Hindari makanan yang lengket seperti, permen karet, dodol, dan caramel, untuk mencegah patahnya atau lepasnya kawat.
• Hindari mengkonsumsi makanan yang berdampak karies gigi tinggi, terutama yang kandungan gulanya tinggi
• Kunjungi dokter gigi secara reguler, sehingga dapat dimonitor kondisi gigi, gusi dan rongga mulut serta kemajuan perawatan meratakan gigi tersebut.

Menjaga Gigi Putih Alami

• Saat meminum kopi, teh, atau minuman bersoda, sebaiknya langsung diteguk agar tak mengenai gigi dalam waktu lama. Lebih baik lagi jika menggunakan sedotan.
• Biasakan menyikat gigi atau minimal berkumur dengan air putih setelah mengonsumsi minuman atau makanan yang yang berpotensi meninggalkan noda di gigi.
• Rutin mengonsumsi buah-buahan dan sayuran yang bertekstur renyah, misalnya apel, ketimun, wortel, atau brokoli. Makanan ini dapat mencegah menumpuknya plak yang menyebabkan gigi terlihat kusam.
• Jaga kesehatan gigi dan mulut dengan menyikat gigi secara teratur setiap habis makan dan sebelum tidur.
Dengan gigi yang terlihat putih dan sehat, Anda tak ragu lagi untuk memperlihatkan senyum manis Anda di saat-saat istimewa.

Senin, 11 Juli 2011

Gigi Tak Putih? Mungkin Gigi Anda Bernoda




Gigi Anda tidak putih? Anda sudah menyikat gigi dengan rutin namun warna gigi tak kunjung putih?
Tentunya hal ini sangat mengganggu bagi sebagian orang terutama saat harus berhadapan dengan orang lain. Senyum menjadi tidak enak dan rasa percaya diri tidak bisa tumbuh karena Anda takut jika penampilan Anda dinilai buruk oleh orang lain. 

Sebenarnya hal ini umum terjadi karena faktanya warna gigi setiap orang bisa berbeda. Hal ini bisa disebabkan diantaranya oleh faktor pertumbuhan tulang yang pada dasarnya memiliki genetika yang berbeda pada setiap individu. Namun ada keadaan dimana warna pada gigi yang muncul bukan karena faktor genetika tersebut melainkan akibat faktor luar, hal ini akan tampak seperti ‘Noda pada gigi’.

Noda pada gigi masuk dalam 8 Dentist’s Checklist sebagai salah satu masalah gigi yang sering ditemukan dokter gigi pada pasiennya. Penyebabnya antara lain adalah kebiasaan mengkonsumsi makanan dan minuman yang dapat mempengaruhi perubahan pada warna gigi alami. Misalnya; anggur, kopi, teh, soda, wortel, jeruk dan makanan yang mengandung warna lainnya. Terlebih lagi dengan makanan yang mengandung zat pewarna buatan yang jika dikonsumsi terus menerus akan membuat gigi tidak putih lagi. Begitu juga dengan asam yang terkandung dalam makanan seperti pada buah-buahan yang masam dapat mempercepat terjadinya perubahan warna alami pada gigi sehingga menjadi lebih kusam.

Selain makanan dan minuman, kebiasaan lain seperti merokok juga menyebabkan warna pada gigi berubah. Selain buruk bagi kesehatan, kandungan Nikotin dan Tar yang jahat pada rokok juga dapat menyebabkan noda pada gigi hingga kecoklatan, berkerak dan bahkan dapat menyebabkan kerusakan struktur gigi sehingga gigi menjadi keropos.

Selain kedua faktor di atas, ada zat kimia lain dari obat-obatan tertentu seperti tetracyline, minocyline dan beberapa antihistamin  yang juga bisa mengubah warna pada gigi. Meskipun untuk kasus ini efek terbesar terjadi apabila dikonsumsi pada saat usia muda atau masa pertumbuhan dan perkembangan gigi tetap. Tetapi tidak ada salahnya untuk mendiskusikan dengan dokter Anda mengenai efek obat-obatan yang harus anda konsumsi.

Yang terakhir adalah faktor kerusakan gigi itu sendiri. Kerusakan pada struktur gigi dapat diawali oleh adanya lubang pada gigi sekecil apapun itu atau kecelakaan kecil karena benturan dan lainnya. Kerusakan ini akan membuat struktur di dalam gigi berubah sedikit demi sedikit dan akhirnya bisa menyebabkan perubahan warna, apalagi bila kerusakan berlanjut sampai mengenai ruang pulpa gigi, pada kondisi ini gigi akan mati dan gigi pun akan kehilangan warna alaminya.

Lalu apakah hal ini tidak dapat dicegah? Tentu saja bila kita memahami penyebab-penyebabnya kita akan dapat melakukan pencegahan yang tepat. Hal sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan selalu berkumur dengan air putih setiap habis mengkonsumsi apapun yang mengandung pewarna atau dapat memberi noda pada gigi. Selain berkumur, tentunya sikat gigi dengan rutin dan teratur setiap pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur juga tidak boleh dilupakan. Selamat mencoba dan sambut hari dengan gigi putihmu! 


Source: 
http://adproindonesia.multiply.com/journal/item/166 
http://www.indonesiaindonesia.com/f/48379-penyebab-gigi-kuning/
Jumlah Pengunjung: